Sumbawa Barat – Dalam rangka mempermudah pelayanan kepada masyarakat, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Asy-Syifa’ Sumbawa Barat akan menerapkan Sistem Digitalisasi Rumah Sakit (SIMRS).
Perihal diatas, disampaikan oleh dr. Carlof selaku Direktur RSUD Asy-Syifa’ Sumbawa Barat saat ditemui media diruang kerjanya, Selasa (21/06/2022).
Ia menjelaskan, bahwa melalui SIMRS ini akan ada banyak kemudahan yang dapat dirasakan oleh masyarakat, mulai dari pendaftaran secara online, pengecekan kamar kosong, dokter yang praktek siapa, rujukannya kemana, dan bagaimana BPJS.
“SIMRS ini pastinya akan memberikan kemudahan pada masyarakat. Mereka yang akan berobat cukup mendaftar secara online tanpa perlu mendaftar lagi dan tidak perlu repot dalam mengakses fasilitas kesehatan yang ada di RSUD,” kata dr. Carlof.
Saat ini, kata dia, pihaknya membutuhkan 2 orang tenaga IT yang mumpuni untuk mengelola SIMRS ini, karena semuanya akan serba online mulai dari informasi itu sudah terekam dengan baik dan terupdate. Data Rumah sakit, juga dilinkkan dengan BPJS dan Dukcapil
“Tenaga IT ini yang masih kami cari, jika sudah ada tenaga IT yang mumpuni kan enak, jika terjadi trouble sedikit, mereka bisa segera mengatasinya,” ungkap dr. Carlof.
Rencana SIMRS ini memang sudah ada sejak lama. Bahkan, pihak rumah sakit sudah pernah mencoba. Namun karena keterbatasan sumberdaya, hal tersebut tidak berjalan maksimal.
“Untuk itu, didalam bulan ini, kami akan melakukan recruitment tenaga IT sebanyak 2 orang, dengan insentif 5 juta perorangnya.” Pungkas dr. Carlof.
