Bogor -- Pelantikan Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PC PMII) Kabupaten Bogor telah di laksanakan, namun ada hal menarik dalam proses Pelantikan PMII Kabupaten Bogor yang dimana SK nya belum di tanda tangani oleh Ketua Umum dan Sekjen PB PMII, Selasa (12/11/2023).
Dalam sambutannya Ketua PC PMII Kabupaten Bogor, Moch Aam Badrul Hikam menceritakan bagaimana susahnya mengurus SK di PB PMII saat ini, dimana terlalu banyak Syahwat Politik di PB PMII khususnya di aparatur.
“Saya hampir dua bulan mengurus SK PC PMII Kabupaten Bogor, akan tetapi saya bingung, kok seperti di permainkan saat kami mengurus SK, padahal sudah sesuai administrasi di PB PMII” Ucap Aam sapaan akrabnya.
Aam menambahkan bahwa E-PMII yang sebenarnya bagus akan tetapi tidak berguna jika di operasikan oleh tangan yang salah dan akan menambah rumitnya proses pemberkasan.
“Saya menilai yang megang kebijakan E-PMII nya tidak mengerti apa yang dia kerjakan, sehingga memperumit kami dalam mengurus SK kemarin” tambahnya.
Lebih lanjut Aam menyampaikan bahwa sudah seharusnya Ketua Umum PB PMII mengevaluasi kepengurusnya agar kedepannya proses administrasi pengurusan SK seperti ini tidak di jadikan bahan untuk memuluskan syahwat politik satu orang di bidang aparatur dan pb pmii harus segera bertindak.
“Saya harap suara ini harus di dengar oleh Ketua Umum Sahabat Abe, karena jangan sampai ini menjadi duri di pengurusuan PB PMII saat ini” tutup nya.
Pelantikan di hadiri oleh perkawakilan dari Bupati Kabupaten Bogor, perwakilan dari PB PMII, dari Ketua PKC Jawa Barat, dan dari para alumni PC PMII Kabupaten Bogor. (Red).